Dengan alasan keamanan dari pencurian, kebanyakan pemilik rumah mengunci pintu rumah dan menggemboknya, lalu setelah itu anak kuncinya disembunyikan ataupun ditaruh dalam kamar. Sadarkah Anda jika kebiasaan itu sangat berbahaya ? Baru-baru ini ada kasus kebakaran yang merenggut nyawa, dikarenakan sekeluarga penghuni rumah tidak sempat menyelamatkan diri karena panik mencari kunci rumah dan tidak menemukannya.
Sungguh tragis... satu keluarga meninggal terpanggang api karena kebakaran yang disebabkan oleh konsleting listrik di rumahnya. Dalam kepanikan, mereka tidak bisa menemukan kunci pintu mereka. Hingga ada korban yang ngumpet di dalam kamar mandi. Didalam pikiran mereka kamar mandi banyak airnya. lebih kasihan lagi pagi ini istrinya akan melakukan operasi caesar.
Musibah di dunia kadang tak disangka. Dan kalau sudah datang tak bisa ditolak. Ada satu pelajaran yang sangat berharga dari kasus kebakaran ini.. Kita harus lebih berhati-hati.. Sewaktu mengunci pintu dari dalam, janganlah mencabut atau memisahkan anak kuncinya. ini supaya sewaktu-waktu dalam keadaan berbahaya, kita tidak repot mencari kunci lagi.
Kita mengunci pintu bertujuan untuk mencegah pencuri masuk dari luar, bukan masuk dari dalam. Jadi tidak perlu mencabut atau memisahkan anak kunci dari gagang pintu. ingat !! lebih berharga nyawa kita daripada harta benda kita !! Disini kita bicara keselamatan nyawa, bukan keselamatan harta benda. Dalam melindungi harta benda, wajib juga kita memperhitungkan keselamatan nyawa kita dan keluarga.
Jika anda memang ingin memisahkan anak kuncinya.. Simpan atau sembunyikanlah anak kunci tak jauh dari area pintu. Dan yang lebih penting, jangan lupa memberitahukan semua anggota keluarga, dimana kalian menyimpan kunci tersebut. Usahakan jangan berubah-rubah letak tempat menaruhnya, Agar jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran, akan mudah mengambilnya. tak perlu lagi mencari.
Lebih aman lagi (aman nyawa), anda bisa mengunci pintu menggunakan slot pintu dari dalam, dan tak perlu digembok.
Korban kebakaran menimpa sekeluarga di jembatan besi jakarta barat.. suami.. istri.. anak dan bayi dalam kandungan yang rencana pagi itu mau dilahirkan operasi caesar.. tapi tuhan berkehendak lain dan memanggil sekeluarga ini kembali bersamanya.
Sungguh tragis... satu keluarga meninggal terpanggang api karena kebakaran yang disebabkan oleh konsleting listrik di rumahnya. Dalam kepanikan, mereka tidak bisa menemukan kunci pintu mereka. Hingga ada korban yang ngumpet di dalam kamar mandi. Didalam pikiran mereka kamar mandi banyak airnya. lebih kasihan lagi pagi ini istrinya akan melakukan operasi caesar.
Musibah di dunia kadang tak disangka. Dan kalau sudah datang tak bisa ditolak. Ada satu pelajaran yang sangat berharga dari kasus kebakaran ini.. Kita harus lebih berhati-hati.. Sewaktu mengunci pintu dari dalam, janganlah mencabut atau memisahkan anak kuncinya. ini supaya sewaktu-waktu dalam keadaan berbahaya, kita tidak repot mencari kunci lagi.
Kita mengunci pintu bertujuan untuk mencegah pencuri masuk dari luar, bukan masuk dari dalam. Jadi tidak perlu mencabut atau memisahkan anak kunci dari gagang pintu. ingat !! lebih berharga nyawa kita daripada harta benda kita !! Disini kita bicara keselamatan nyawa, bukan keselamatan harta benda. Dalam melindungi harta benda, wajib juga kita memperhitungkan keselamatan nyawa kita dan keluarga.
Jika anda memang ingin memisahkan anak kuncinya.. Simpan atau sembunyikanlah anak kunci tak jauh dari area pintu. Dan yang lebih penting, jangan lupa memberitahukan semua anggota keluarga, dimana kalian menyimpan kunci tersebut. Usahakan jangan berubah-rubah letak tempat menaruhnya, Agar jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran, akan mudah mengambilnya. tak perlu lagi mencari.
Lebih aman lagi (aman nyawa), anda bisa mengunci pintu menggunakan slot pintu dari dalam, dan tak perlu digembok.
Semoga masukan ini berharga bagi anda. Dan janganlah menunda, terapkan langsung pada keluarga anda.
Mohon SHARE ke semua teman dan keluarga anda.
Semoga keselamatan menyertai anda sekeluarga. Amin.